Pelajari Cara Menjalankan Pending Order Hanya dalam Beberapa Langkah Sederhana

post-thumb

Cara mengeksekusi pending order

Jika Anda baru mengenal trading atau ingin mengembangkan kemampuan trading Anda, memahami cara menjalankan pending order sangatlah penting. Pending order memungkinkan trader menentukan titik masuk dan keluar spesifik untuk trade mereka, sehingga trader memiliki kendali lebih besar atas posisi mereka. Dengan menggunakan pending order, trader bisa mengotomatiskan strategi trading mereka dan memanfaatkan peluang pasar bahkan saat mereka tidak sedang memantau trading secara aktif.

Menjalankan pending order melibatkan beberapa langkah sederhana. Pertama, Anda harus memilih jenis pending order yang sesuai dengan strategi trading Anda: buy limit, sell limit, buy stop, atau sell stop. Setiap jenis memiliki karakteristiknya sendiri dan digunakan dalam skenario pasar yang berbeda. Setelah Anda memilih jenis pending order, Anda perlu menentukan level harga yang Anda inginkan untuk mengeksekusi order. Ini dapat dilakukan dengan mengatur harga yang diinginkan di pengaturan order.

Daftar isi

Setelah mengatur jenis dan level harga pending order, Anda perlu menentukan tanggal dan waktu kedaluwarsa order. Ini adalah jangka waktu di mana order akan aktif. Setelah tanggal dan waktu kedaluwarsa tercapai, pending order akan secara otomatis dibatalkan. Penting untuk memilih tanggal dan waktu kedaluwarsa yang sesuai dengan strategi trading dan kondisi pasar Anda.

Terakhir, Anda bisa meninjau dan mengonfirmasi detail pending order Anda. Pastikan Anda memeriksa ulang semua pengaturan, termasuk jenis, level harga, serta tanggal dan waktu kedaluwarsa. Setelah Anda puas dengan detail order, Anda bisa mengirimkan order dan menunggu order tersebut dieksekusi. Penting untuk dicatat bahwa pending order tidak dieksekusi secara langsung, melainkan hanya akan dieksekusi ketika level harga yang ditentukan tercapai.

Kesimpulannya, menjalankan pending order adalah keterampilan mendasar bagi setiap trader. Dengan memahami cara mengatur dan mengelola pending order, Anda dapat meningkatkan strategi trading dan memanfaatkan peluang pasar. Ingatlah untuk memilih jenis, level harga, tanggal dan waktu kedaluwarsa yang sesuai, dan selalu tinjau dan konfirmasikan detailnya sebelum mengirimkan order. Dengan latihan dan pengalaman, Anda akan menjadi mahir dalam menjalankan pending order dan mengoptimalkan hasil trading Anda.

Memahami Pending Order

Pending order adalah instruksi yang diberikan oleh trader kepada broker untuk mengeksekusi perdagangan pada tingkat harga tertentu di masa depan. Order ini merupakan alat penting dalam trading karena memungkinkan trader untuk memasuki pasar bahkan ketika mereka tidak secara aktif memantaunya.

Ada beberapa jenis pending order yang tersedia untuk trader:

1. Buy Limit: 1. Buy Limit

Order buy limit ditempatkan di bawah level harga saat ini, mengindikasikan bahwa trader ingin membeli pada harga yang lebih rendah. Jenis order ini digunakan ketika trader percaya bahwa harga akan turun sebelum akhirnya naik.

2. Sell Limit: (Batas Jual)

Order sell limit ditempatkan di atas level harga saat ini, mengindikasikan bahwa trader ingin menjual pada harga yang lebih tinggi. Trader menggunakan tipe order ini ketika mereka percaya bahwa harga akan naik sebelum akhirnya turun.

3. Buy Stop:

Order buy stop ditempatkan di atas level harga saat ini, mengindikasikan bahwa trader ingin membeli jika harga melampaui level tertentu. Jenis order ini biasanya digunakan ketika trader mengantisipasi penembusan di atas level resistance.

4. Sell Stop:

Order sell stop ditempatkan di bawah level harga saat ini, mengindikasikan bahwa trader ingin menjual jika harga jatuh di bawah level tertentu. Trader menggunakan tipe order ini ketika mereka memperkirakan harga akan turun di bawah level support.

Menggunakan pending order memungkinkan trader untuk mengatur level masuk dan keluar terlebih dahulu, sehingga mengurangi kebutuhan untuk terus memantau pasar. Hal ini juga membantu menghilangkan pengambilan keputusan secara emosional, karena perdagangan secara otomatis dieksekusi setelah level harga yang telah ditentukan tercapai.

Memahami dan menggunakan pending order secara efektif sangat penting bagi setiap trader yang ingin mengambil keuntungan dari peluang pasar, bahkan ketika mereka tidak aktif berdagang. Dengan menguasai keahlian ini, trader dapat meningkatkan performa trading mereka secara keseluruhan dan meningkatkan peluang sukses.

Apa itu Pending Order dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Pending order adalah jenis order yang dieksekusi pada tingkat harga tertentu di masa depan, bukan dieksekusi langsung pada harga pasar saat ini. Trader menggunakan pending order untuk masuk atau keluar dari perdagangan pada tingkat harga tertentu yang mereka yakini akan memberikan peluang perdagangan yang menguntungkan.

Ada beberapa jenis pending order, termasuk buy limit, sell limit, buy stop, dan sell stop order. Setiap jenis memiliki karakteristik yang berbeda dan digunakan dalam skenario perdagangan tertentu.

Order buy limit ditempatkan di bawah harga pasar saat ini, dengan harapan harga akan turun dan mencapai level yang ditentukan. Setelah harga mencapai level yang ditentukan, order akan terpicu, dan perdagangan beli dieksekusi.

Baca Juga: Apakah BDO memiliki cabang internasional? Cari tahu semua yang perlu Anda ketahui dalam panduan komprehensif ini.

Order limit jual ditempatkan di atas harga pasar saat ini, dengan harapan harga akan naik dan mencapai level yang ditentukan. Setelah harga mencapai level yang ditentukan, order terpicu, dan perdagangan jual dieksekusi.

Order buy stop ditempatkan di atas harga pasar saat ini, dengan harapan harga akan naik dan mencapai level yang ditentukan. Setelah harga mencapai level yang ditentukan, order terpicu, dan perdagangan beli dieksekusi.

Order sell stop ditempatkan di bawah harga pasar saat ini, dengan harapan harga akan turun dan mencapai level yang ditentukan. Setelah harga mencapai level yang ditentukan, order terpicu, dan perdagangan jual dieksekusi.

Pending order memungkinkan trader mengotomatiskan strategi trading mereka dan masuk atau keluar dari trade berdasarkan level yang telah ditentukan. Order ini sangat berguna bagi trader yang tidak dapat secara aktif memantau pasar setiap saat, namun tetap ingin memanfaatkan peluang trading potensial.

Baca Juga: Belajar Trading Forex: Strategi untuk Trading Tinggi dan Rendah dalam Forex

Menempatkan Pending Order

Menempatkan pending order adalah alat yang berguna bagi para pedagang yang ingin memasuki pasar pada tingkat harga tertentu. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti untuk menempatkan pending order:

Langkah 1: Buka platform trading Anda dan masuk ke akun Anda.

Langkah 2: Pilih pasangan mata uang atau aset yang ingin Anda perdagangkan.

Langkah 3: Klik tombol “Order Baru” untuk membuka jendela order.

Langkah 4: Pada jendela order, pilih opsi “Pending Order”.

Langkah 5: Pilih jenis pending order yang ingin Anda buat. Jenis yang paling umum adalah:

Buy Limit: Order tertunda untuk membeli pada harga di bawah harga pasar saat ini. Sell Limit: Order tertunda untuk menjual pada harga di atas harga pasar saat ini. Buy Stop: Order tertunda untuk membeli pada harga di atas harga pasar saat ini. Sell Stop: Order tertunda untuk menjual pada harga di bawah harga pasar saat ini.

Langkah 6: Tetapkan harga di mana Anda ingin order tertunda dieksekusi.

Langkah 7: Tetapkan tanggal dan waktu kedaluwarsa untuk pending order. Jika order tidak dieksekusi pada waktu tersebut, maka order akan dibatalkan.

Langkah 8: Tentukan ukuran lot untuk pending order. Ini menentukan volume perdagangan.

Langkah 9: Klik tombol “Place Order” untuk mengirimkan pending order.

Langkah 10: Pantau pending order Anda di platform trading Anda. Setelah harga mencapai level yang ditentukan, order akan dieksekusi secara otomatis.

Catatan: Menempatkan pending order tidak menjamin eksekusi. Pasar mungkin tidak mencapai harga yang ditentukan, dalam hal ini order tidak akan dieksekusi.

PERTANYAAN UMUM:

Bagaimana cara mengajukan pending order?

Untuk membuat pending order, Anda harus membuka platform trading Anda dan masuk ke jendela “New Order”. Di sana, Anda bisa memilih jenis pending order yang ingin Anda buat, menentukan harga yang Anda inginkan untuk mengeksekusi order, dan menentukan tanggal kedaluwarsa jika perlu. Setelah semua parameter diatur, Anda bisa mengklik “Place Order” untuk mengeksekusi pending order.

Apa saja jenis-jenis pending order?

Ada beberapa jenis pending order, termasuk buy stop, sell stop, buy limit, dan sell limit. Order buy stop digunakan ketika Anda ingin membeli pasangan mata uang dengan harga yang lebih tinggi dari harga pasar saat ini. Order sell stop digunakan ketika Anda ingin menjual pasangan mata uang pada harga yang lebih rendah dari harga pasar saat ini. Order buy limit digunakan ketika Anda ingin membeli pasangan mata uang pada harga yang lebih rendah dari harga pasar saat ini. Order limit jual digunakan ketika Anda ingin menjual pasangan mata uang dengan harga yang lebih tinggi dari harga pasar saat ini.

Bagaimana cara mengatur tanggal kedaluwarsa untuk pending order?

Untuk mengatur tanggal kedaluwarsa pending order, Anda harus menentukan durasi yang Anda inginkan agar order tetap aktif. Hal ini biasanya dapat dilakukan di jendela “Order Baru” pada platform trading Anda. Anda bisa memilih jangka waktu yang berbeda, seperti menit, jam, atau hari. Setelah tanggal kedaluwarsa tercapai, pending order akan secara otomatis dibatalkan oleh platform trading.

Apa yang terjadi jika harga mencapai level pending order?

Jika harga mencapai level pending order, order akan dipicu dan dieksekusi oleh platform trading. Sebagai contoh, jika Anda telah menempatkan order buy stop pada harga tertentu, dan harga pasar mencapai level tersebut, order akan dieksekusi dan Anda akan memasuki posisi long. Demikian pula, jika Anda telah menempatkan order sell limit pada harga tertentu, dan harga pasar mencapai level tersebut, order akan dieksekusi dan Anda akan memasuki posisi sell.

Dapatkah saya mengubah atau membatalkan order yang tertunda?

Ya, Anda bisa mengubah atau membatalkan pending order selama order tersebut belum tereksekusi. Sebagian besar platform perdagangan memungkinkan Anda untuk dengan mudah mengubah harga atau tanggal kedaluwarsa pending order. Untuk membatalkan pending order, Anda cukup membuka tab “Order” atau “Posisi” di platform trading Anda dan mencari order yang ingin Anda batalkan. Setelah itu, Anda bisa mengeklik order tersebut dan memilih opsi “Batal”.

Lihat juga:

Anda Mungkin Juga Menyukainya