Kekurangan opsi deep in the money

post-thumb

Kerugian dari Opsi Deep In the Money

Opsi “in the money” adalah jenis kontrak opsi di mana harga kesepakatan (strike price) secara signifikan lebih rendah (untuk opsi beli) atau lebih tinggi (untuk opsi jual) daripada harga pasar saat ini dari aset acuan. Meskipun opsi ini dapat menawarkan potensi keuntungan dan peluang bagi para pedagang, opsi ini juga memiliki beberapa kelemahan yang harus diperhatikan oleh para investor.

Daftar isi

Salah satu kelemahan utama dari opsi deep in the money adalah biayanya yang lebih tinggi dibandingkan dengan opsi lainnya. Karena opsi ini memiliki harga kesepakatan yang secara signifikan lebih dekat dengan harga pasar, opsi ini memiliki nilai intrinsik yang lebih tinggi. Ini berarti premi yang dibayarkan untuk opsi ini juga lebih tinggi, sehingga lebih mahal untuk dibeli.

Kelemahan lain dari opsi deep in the money adalah potensi keuntungan yang lebih rendah. Karena biayanya yang lebih tinggi, titik impas untuk opsi ini lebih dekat dengan harga pasar aset acuan. Ini berarti bahwa saham perlu melakukan pergerakan yang lebih signifikan agar opsi menjadi menguntungkan. Akibatnya, potensi keuntungan yang besar mungkin terbatas dibandingkan dengan opsi out of the money atau at the money.

Selain itu, opsi deep in the money memiliki kerangka waktu yang lebih pendek untuk potensi keuntungan. Karena opsi ini memiliki harga kesepakatan yang sudah berada di dalam uang, aset acuan harus terus bergerak ke arah yang diinginkan dalam jangka waktu yang lebih pendek untuk menghasilkan keuntungan. Hal ini dapat menambah tekanan dan stres bagi para pedagang, karena mereka harus secara akurat memprediksi arah dan waktu pergerakan pasar.

Kesimpulannya, meskipun opsi deep in the money dapat menawarkan keuntungan potensial seperti probabilitas keuntungan yang lebih tinggi, opsi ini juga memiliki beberapa kekurangan. Ini termasuk biaya yang lebih tinggi, potensi keuntungan yang lebih rendah, dan kerangka waktu yang lebih pendek untuk potensi keuntungan. Trader dan investor harus mempertimbangkan dengan cermat kekurangan-kekurangan ini sebelum memutuskan untuk memperdagangkan opsi in-the-money.

Kerugian dari Opsi In-the-Money

Meskipun opsi in-the-money tampak seperti peluang investasi yang menarik, penting untuk mempertimbangkan potensi kerugiannya sebelum memasuki perdagangan. Berikut adalah beberapa kerugian yang perlu diingat:

1. Potensi Keuntungan TerbatasMeskipun opsi in-the-money menawarkan probabilitas yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan, potensi keuntungannya terbatas. Karena opsi sudah dalam posisi in-the-money, harga aset acuan yang dibutuhkan agar opsi menghasilkan keuntungan yang signifikan jauh lebih tinggi.
2. Biaya Lebih TinggiOpsi in-the-money umumnya memiliki premi yang lebih tinggi dibandingkan dengan opsi yang out-of-the-money atau at-the-money. Hal ini dapat mengakibatkan biaya di muka yang lebih tinggi untuk opsi dan dapat mengurangi profitabilitas perdagangan secara keseluruhan.
3. Fleksibilitas BerkurangOpsi in-the-money memiliki tingkat fleksibilitas yang lebih rendah dibandingkan dengan opsi yang lebih jauh di luar uang. Hal ini karena opsi in-the-money memiliki delta yang lebih tinggi, yang berarti opsi ini sangat mengikuti pergerakan aset acuan. Hal ini dapat membatasi kemampuan untuk menyesuaikan perdagangan jika kondisi pasar berubah.
4. Peluruhan WaktuOpsi in-the-money lebih rentan terhadap peluruhan waktu dibandingkan dengan opsi yang lebih jauh di luar uang. Ketika mendekati tanggal kadaluarsa, nilai opsi dapat menurun pada tingkat yang lebih cepat, mengurangi potensi keuntungan.
5. Risiko yang lebih tinggiMeskipun opsi in-the-money menawarkan probabilitas keuntungan yang lebih tinggi, opsi ini juga memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi. Karena opsi memiliki delta yang lebih tinggi, perubahan kecil pada harga aset acuan dapat berdampak signifikan pada nilai opsi. Hal ini dapat mengakibatkan kerugian yang lebih besar jika perdagangan tidak sesuai dengan ekspektasi.

Sebelum memperdagangkan opsi in-the-money, penting untuk memahami dan menimbang kerugian ini dengan potensi keuntungannya. Lakukan penelitian menyeluruh, evaluasi kondisi pasar, dan pertimbangkan toleransi risiko Anda sebelum membuat keputusan investasi.

Potensi Keuntungan Terbatas

Salah satu kelemahan utama dari opsi deep in the money adalah potensi keuntungan yang terbatas. Ketika membeli opsi deep in the money, biaya opsi secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan opsi out of the money atau at the money. Biaya yang lebih tinggi ini disebabkan oleh peningkatan nilai intrinsik opsi. Namun, meskipun biayanya lebih tinggi, potensi keuntungan yang dapat diperoleh dari opsi in the money terbatas.

Baca Juga: Cadangan devisa Tiongkok pada tahun 2023: Semua yang perlu Anda ketahui

Opsi in the money memiliki potensi pergerakan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan opsi out of the money. Hal ini dikarenakan opsi in the money sudah memiliki nilai intrinsik yang tinggi, yang berarti harga aset acuan harus bergerak secara signifikan agar opsi menjadi lebih menguntungkan.

Selain itu, opsi in the money memiliki titik impas yang lebih tinggi dibandingkan dengan opsi out of the money. Titik impas adalah harga di mana pedagang opsi tidak menghasilkan keuntungan atau kerugian. Untuk opsi in the money, titik impas lebih tinggi karena opsi sudah menghasilkan uang. Ini berarti bahwa aset yang mendasari harus menguat lebih jauh agar pedagang opsi dapat mulai menghasilkan keuntungan.

Baca Juga: Bagaimana Trader FX Menghasilkan Uang: Strategi, Kiat, dan Teknik

Potensi keuntungan yang terbatas dari opsi “in the money” mungkin membuatnya kurang menarik bagi para pedagang yang ingin mendapatkan keuntungan besar dari perdagangan opsi mereka. Trader yang mencari potensi keuntungan yang lebih tinggi dapat memilih opsi out of the money, yang memiliki biaya lebih rendah dan potensi pergerakan harga yang lebih tinggi.

PERTANYAAN UMUM:

Apa yang dimaksud dengan opsi in the money?

Opsi deep in the money adalah derivatif keuangan yang memiliki harga kesepakatan (strike price) yang jauh lebih rendah untuk opsi beli (call option) atau lebih tinggi untuk opsi jual (put option) dibandingkan dengan harga pasar saat ini dari aset acuan. Opsi ini memiliki nilai intrinsik yang tinggi dan dianggap sangat menguntungkan.

Apa saja keuntungan dari opsi deep in the money?

Opsi deep in the money menawarkan beberapa keuntungan. Pertama, opsi ini memiliki biaya yang relatif rendah dibandingkan dengan opsi at-the-money atau out-of-the-money. Kedua, opsi ini memiliki tingkat nilai intrinsik yang lebih tinggi, sehingga memberikan potensi keuntungan yang lebih besar bagi investor. Terakhir, opsi in-the-money memiliki delta yang lebih tinggi, yang berarti opsi ini akan mengikuti pergerakan aset acuan.

Apa saja kekurangan dari opsi deep in the money?

Meskipun opsi deep in the money menawarkan banyak keuntungan, ada juga beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Salah satu kekurangannya adalah bahwa opsi ini memiliki biaya di muka yang lebih tinggi dibandingkan dengan opsi out-of-the-money. Selain itu, opsi deep in the money memiliki tingkat nilai ekstrinsik yang lebih rendah, yang berarti nilainya terutama berasal dari nilai intrinsik. Hal ini dapat mengakibatkan fleksibilitas dan potensi keuntungan yang lebih rendah dibandingkan dengan opsi dengan tingkat nilai ekstrinsik yang lebih tinggi.

Apakah opsi deep in the money cocok untuk semua investor?

Opsi deep in the money mungkin tidak cocok untuk semua investor. Opsi ini sering kali membutuhkan investasi awal yang lebih besar, yang mungkin tidak cocok untuk investor dengan modal terbatas atau mereka yang mencari strategi investasi dengan risiko lebih rendah. Selain itu, tingkat nilai intrinsik yang tinggi pada opsi deep in the money dapat menghasilkan potensi keuntungan yang lebih kecil dibandingkan dengan opsi dengan tingkat nilai ekstrinsik yang lebih tinggi.

Strategi apa saja yang dapat digunakan pada opsi deep in the money?

Terdapat berbagai strategi yang dapat digunakan pada opsi deep in the money. Salah satu strategi yang umum adalah menggunakannya sebagai pengganti saham. Strategi ini melibatkan pembelian opsi call in the money dan bukannya membeli saham yang mendasarinya. Hal ini memungkinkan investor untuk berpartisipasi dalam pergerakan harga saham sambil berpotensi mendapatkan keuntungan dari leverage dan biaya awal yang lebih rendah dari opsi. Strategi lainnya adalah menggunakan opsi deep in the money sebagai cara untuk menghasilkan pendapatan dengan menjual covered call terhadap opsi.

Apa yang dimaksud dengan opsi deep in the money?

Opsi deep in the money adalah kontrak opsi di mana harga kesepakatan secara signifikan lebih rendah untuk opsi beli atau lebih tinggi untuk opsi jual daripada harga aset acuan saat ini. Ini berarti bahwa opsi tersebut memiliki nilai intrinsik yang tinggi dan probabilitas yang tinggi untuk menguntungkan.

Lihat juga:

Anda Mungkin Juga Menyukainya