Apa rumus untuk moving average? | Penjelasan Ahli

post-thumb

Memahami Rumus Moving Average

Moving average adalah indikator statistik yang banyak digunakan untuk membantu menilai tren dan memperhalus fluktuasi pada serangkaian titik data. Indikator ini biasanya digunakan di bidang keuangan, ekonomi, dan berbagai bidang lainnya untuk menganalisis dan memprediksi tren.

Rumus untuk menghitung rata-rata bergerak melibatkan penjumlahan sejumlah titik data dan membaginya dengan jumlah titik data. Hal ini menciptakan rata-rata bergulir yang bergerak di sepanjang seri data, diperbarui dengan setiap titik data baru.

Daftar isi

Rumus untuk rata-rata bergerak sederhana (SMA) sangat mudah. Rumus ini melibatkan penjumlahan jumlah titik data yang diinginkan dan membagi total dengan jumlah titik data. Sebagai contoh, untuk menghitung rata-rata pergerakan 5 hari, Anda akan menjumlahkan harga penutupan dari 5 hari terakhir dan membagi totalnya dengan 5.

Exponential Moving Average (EMA) adalah rumus yang lebih kompleks yang memberikan bobot lebih besar pada titik data terbaru. Rumus ini dihitung dengan mengambil persentase dari titik data saat ini dan menambahkan persentase dari moving average sebelumnya. Rumus ini memberikan rata-rata bergerak yang lebih responsif yang dengan cepat mencerminkan perubahan dalam seri data.

Secara keseluruhan, rumus untuk moving average tergantung pada jenis moving average yang digunakan. Sementara SMA lebih sederhana dan memberikan rata-rata dasar, EMA mempertimbangkan pembobotan setiap titik data, sehingga lebih mementingkan data terbaru. Kedua rumus ini merupakan alat bantu yang sangat berguna dalam menganalisis tren pada deret data.

Memahami Rumus untuk Moving Average

Moving average adalah alat analisis teknikal populer yang digunakan untuk menganalisis tren selama periode waktu tertentu. Ini digunakan untuk memperhalus fluktuasi dan kebisingan dalam data untuk mengidentifikasi tren yang mendasarinya. Memahami rumus untuk menghitung moving average sangat penting untuk menggunakan alat ini secara efektif.

Rumus untuk menghitung rata-rata bergerak melibatkan penjumlahan serangkaian titik data selama periode waktu tertentu dan kemudian membagi jumlah tersebut dengan jumlah titik data. Ini biasanya disebut sebagai simple moving average (SMA). Rumusnya dapat dinyatakan sebagai:

SMA = Jumlah Poin Data / Jumlah Poin Data

Dengan kata lain, untuk menghitung SMA, Anda menjumlahkan nilai selama periode waktu tertentu dan kemudian membagi jumlah tersebut dengan jumlah titik data pada periode tersebut. Hasilnya adalah sebuah nilai tunggal yang mewakili rata-rata dari titik-titik data dalam periode tersebut.

Periode waktu di mana rata-rata bergerak dihitung dapat bervariasi tergantung pada preferensi analis dan analisis spesifik yang dilakukan. Periode waktu yang paling umum digunakan biasanya 10, 20, 50, atau 200 hari untuk analisis pasar saham, tetapi juga dapat diterapkan pada jenis set data lainnya.

Moving average sering digunakan untuk menghasilkan sinyal trading. Dengan membandingkan nilai aset atau sekuritas saat ini dengan moving average, trader dapat mengidentifikasi potensi sinyal beli atau jual. Jika nilai saat ini berada di atas rata-rata bergerak, ini dapat mengindikasikan tren naik, sementara nilai di bawah rata-rata bergerak dapat menunjukkan tren turun.

Ada juga berbagai variasi rumus moving average, seperti moving average tertimbang dan moving average eksponensial, yang memberikan bobot lebih besar pada titik data terbaru. Variasi ini memungkinkan analis untuk lebih menekankan pada tren terkini dan bereaksi lebih cepat terhadap perubahan data.

Kesimpulannya, rumus moving average adalah alat yang berharga dalam analisis teknikal untuk memperhalus data dan mengidentifikasi tren. Dengan memahami cara kerjanya dan variasinya, analis dapat membuat keputusan yang lebih tepat ketika menginterpretasikan data pasar.

Apa yang dimaksud dengan Moving Average?

Moving average adalah perhitungan statistik yang digunakan untuk menganalisis data deret waktu. Ini adalah alat yang banyak digunakan dalam analisis teknikal untuk mengidentifikasi tren dan pola di pasar keuangan. Moving average memperhalus fluktuasi data, mengungkapkan tren yang mendasarinya. Moving average biasanya digunakan dalam analisis pasar saham, peramalan ekonomi, dan banyak bidang lainnya.

Moving average dihitung dengan mengambil rata-rata dari sekumpulan titik data selama periode waktu tertentu. Periode ini bisa berapa saja, seperti hari, minggu, bulan, atau bahkan tahun, tergantung pada aplikasinya. Titik data biasanya berupa harga penutupan saham, nilai tukar mata uang, atau deret data berbasis waktu lainnya.

Ada beberapa jenis moving average, seperti simple moving average (SMA) dan exponential moving average (EMA). Rata-rata bergerak sederhana menghitung rata-rata titik data secara merata, sedangkan rata-rata bergerak eksponensial memberikan bobot lebih besar pada titik data terbaru.

Secara matematis, rumus untuk menghitung rata-rata bergerak sederhana adalah:

Baca Juga: Panduan langkah demi langkah tentang cara memulai menjual opsi
SMA = (X1 + X2 + X3 + … + Xn) / n

di mana X1, X2, X3, …, Xn adalah titik-titik data dan n adalah periode rata-rata bergerak.

Rumus untuk menghitung rata-rata bergerak eksponensial lebih kompleks dan melibatkan faktor pemulusan:

EMA = ((Xn - EMAprev) * Pengali) + EMAprev
Baca Juga: Apakah Kerugian Selisih Kurs yang Belum Direalisasi Dapat Dikurangkan? Ketahui Implikasi Pajaknya

di mana Xn adalah titik data saat ini, EMAprev adalah nilai EMA sebelumnya, dan Multiplier adalah faktor pembobotan yang menentukan pentingnya titik data saat ini.

Dengan menggunakan moving average, analis dapat mengidentifikasi tren, level support dan resistance, serta titik masuk dan keluar potensial di pasar finansial. Mereka juga dapat menghasilkan sinyal trading dan mengembangkan strategi trading berdasarkan persilangan dan divergensi moving average.

Bagaimana Cara Menghitung Moving Average?

Menghitung moving average adalah teknik statistik yang berguna untuk membantu memperhalus fluktuasi data dan mengidentifikasi tren dari waktu ke waktu. Teknik ini digunakan secara luas di berbagai bidang, termasuk keuangan, ekonomi, dan teknik. Moving average adalah alat yang sederhana namun kuat yang dapat memberikan wawasan berharga tentang pola dan perilaku.

Untuk menghitung moving average, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Kumpulkan titik-titik data yang ingin Anda hitung rata-rata bergeraknya.
  2. Tentukan jumlah periode atau interval waktu yang ingin Anda gunakan dalam perhitungan rata-rata bergerak. Jumlahnya bisa berapa saja, tergantung pada frekuensi data Anda dan tingkat perataan yang Anda inginkan.
  3. Jumlahkan titik data untuk jumlah interval yang ditentukan.
  4. Bagilah jumlah tersebut dengan jumlah interval untuk menghitung rata-rata bergerak untuk periode tersebut.
  5. Ulangi langkah 3 dan 4 untuk setiap periode berikutnya, dengan menggeser interval ke depan.
  6. Lanjutkan proses ini sampai Anda telah menghitung rata-rata bergerak untuk semua periode.

Sebagai contoh, katakanlah kita memiliki harga saham harian berikut untuk perusahaan tertentu:

  • Hari ke-1: $10
  • Hari ke-2: $12
  • Hari ke-3: $15
  • Hari ke-4: $14
  • Hari ke-5: $16

Jika kita ingin menghitung rata-rata pergerakan 3 hari, kita akan menjumlahkan harga pada Hari ke-1, Hari ke-2, dan Hari ke-3, yang akan menghasilkan jumlah $37. Kemudian, kita akan membagi jumlah ini dengan 3 untuk mendapatkan rata-rata pergerakan sebesar $12,33 untuk periode tersebut. Kita ulangi proses ini untuk periode yang tersisa, dengan menggeser interval ke depan satu hari setiap kali.

Dengan menghitung rata-rata bergerak, kita dapat memperhalus fluktuasi harian harga saham dan mengidentifikasi tren yang mendasarinya. Ini berguna untuk membuat keputusan investasi atau menganalisis perilaku pasar.

Kesimpulannya, rumus untuk menghitung rata-rata bergerak melibatkan penjumlahan titik data untuk sejumlah interval dan kemudian membagi jumlah tersebut dengan jumlah interval. Proses ini diulangi untuk setiap periode berikutnya untuk mendapatkan rata-rata bergerak untuk semua periode. Memahami cara menghitung rata-rata bergerak sangat penting bagi siapa pun yang bekerja dengan data deret waktu dan ingin mengidentifikasi tren dan pola.

PERTANYAAN UMUM:

Apa yang dimaksud dengan rata-rata bergerak?

Rata-rata bergerak adalah perhitungan statistik yang digunakan untuk menganalisis titik data dengan membuat serangkaian rata-rata dari subset yang berbeda dari kumpulan data lengkap.

Bagaimana cara menghitung rata-rata bergerak?

Rata-rata bergerak dihitung dengan mengambil rata-rata dari sejumlah titik data tertentu, biasanya selama periode waktu tertentu.

Bagaimana rumus untuk menghitung rata-rata bergerak sederhana?

Rumus untuk menghitung rata-rata bergerak sederhana adalah dengan menjumlahkan semua titik data selama periode tertentu dan membagi jumlah tersebut dengan jumlah titik data.

Apa rumus untuk menghitung rata-rata bergerak eksponensial?

Rumus untuk menghitung rata-rata pergerakan eksponensial adalah EMA = (Harga penutupan - EMA hari sebelumnya) * (2 / (n + 1)) + EMA hari sebelumnya, di mana n adalah jumlah periode.

Mengapa moving average digunakan dalam analisis teknikal?

Moving average digunakan dalam analisis teknikal untuk memperhalus fluktuasi harga dan mengidentifikasi tren selama periode waktu tertentu. Moving average dapat digunakan untuk menghasilkan sinyal beli atau jual dan memberikan indikasi level support dan resistance.

Apa yang dimaksud dengan rata-rata bergerak?

Rata-rata bergerak adalah kalkulasi yang digunakan untuk menganalisis titik-titik data dengan membuat serangkaian rata-rata dari subset yang berbeda dari kumpulan data lengkap.

Bagaimana cara menghitung rata-rata bergerak?

Rumus untuk menghitung rata-rata bergerak sederhana adalah sebagai berikut: SMA = (Jumlah harga penutupan selama periode tertentu) / (Jumlah periode)

Lihat juga:

Anda Mungkin Juga Menyukainya